Minggu, 19 April 2015

Kota Kinabalu Sabah Malaysia

Kinabalu i'm fall in love
Mb Lelye & Cik Patime
Mendadak dangdut ke Kota Kinabalu,berawal dari promo airasiago Tiket Jkt-Kinabalu Pp,hotel 3h2m cuma 350 rb siapa yang gak ngiler cobaaaaa...akhirnya ngomporin mb Lelye,Fatime,Andria ..jadi juga kami ke Kinabalu tapi karena ngambil hotelnya yg private shared bathroom jadinya per orang kena 400rb hmmm masih murah sihh...berbekal uang 200 ringgit kamipun capcuzz ke Kinabalu.Cek poin di Terminal 3 Soekarno Hatta.

Banyak yang berpikir ada apasih di Kinabalu,ada yang bilang ngapain ke sana?ada apa disana? justeru karena penasaran yukk kita lihat pemirsa.

Day 1 :17/4/15 Terbang jam 05.25 cuaca cukup cerah,di sinilah kealayan kami di mulai.
Airasia
Sampai di Kinabalu sekitar jam 10 pagi,kami mencari counter taxi dan menuju Global Borneo Backpacker dengan biaya 10 RMY.Udah check-in lanjut makan siang di warung belakang hostel lumayan murah sih buat kami-kami kaum terbuang  ,mencoba nasi goreng mentega dan ayam penyet.
Nasi goreng mentega lumayan enak bikin ketagihan.

Nasi goreng mentega
Ayam penyet
Setelah kenyang menuju Jeselton point mau ikut island hopping,menurut grup BD goes to Kinabalu yang paling murah di ujung sebelah kiri.Akhirnya melihat waktunya cuma sedikit kami memutuskan ke Pulau Sapi,si sopir perahunya agak ugal-ugalan dehhh...
Sampai pulau sapi kami heran mana sapinya?
Dermaga Pulau sapi bersih banget banyak ikannya menurut pandangan mata saya yang paling banyak ikan terinya,cuma sayang saya gak sempet sensus jumlahnya hehehehe
Pintu masuk & loket pulau sapi
Kami berempat gak ada yang bisa berenang sih,cuma sok-sokan aja,akhirnya sewa 2 pelampung biar hemat gantian gitu,sebenarnya pantai macem ini juga banyak di indonesia tapi kurang terawat ples kesadaran akan kebersihannya juga kurang.Pantai pulau sapi ini bersih banget bening dan agak berkarang.
Pulau Sapi ini masuk ke dalam kawasan Taman Nasional Tunku Abdul Rahman di seberangnya ada beberapa pulau lagi seperti pulau mamutik dan pulau gaya.Selain snorkeling,diving,ada juga flying fox dari pulau gaya ke pulau sapi.
Peta ini ada di dekat pintu masuk pulau sapi
Sebelah kiri pulau gaya sebelah kiri pulau sapi

Papan larangan

Airnya biruuu
Di pinggir ini pantai ini banyak sekali ikan terinya,mereka hidup dengan bahagia karena tidak ada yang nangkap dan di pulau ini tidak ada penduduknya.Diving di pulau sapi di lakukan di pinggir pantai,tepatnya di jetty nya.Setelah renang-renang cantik kami kembali ke jeselton point menggunakan boat yang sama denagn keberangkatan.Jeselton point ini menurut saya dermaga yang cantik,bersih dan spot yang bagus untuk melihat sunset.Di dermaga ini juga di pajang photo-photo jeseltont pada jaman dulu.Karena masih jam 4 sore,sunset juga masih lama akhirnya kami melipir ke Masjid Bandaraya dengan naik Bus bayar 1 RMY

Masjid Bandaraya Kota Kinabalu
Masjid Bandaraya biasa di sebut Masjid terapung,di halaman masjid ini terdapat kolam jadi kalau di lihat dari kejauhan seakan-akan masjid ini mengapung.Lokasi masjid ini Likas Sabah mengahadap laut china selatan.Masjid ini menapung 12.000 jamaah,juga menyediakan fasilitas 3 Madrasah,ATM dll ( dan lain-lainnya saya enggak tau...sotoy banget dehh ).Setelah selesai sholat kami menuju pasar filipino,destinasi wajib jika mengunjungi Kota Kinabalu.Kenapa di sebut pasar filipino saya juga enggak tahu (mungkin yang jual banyak orang filipina).Lokasinya di jalan Tun Fuad Stephens di seberangnya Hotel Le Meridien.Di pasar ini surganya seafood dengan harga terjangkau.
Lobsternya segar
ikannya menggoda seakan-akan minta di bakar :)
Kerabu Latok
Kerabu ini makan yang pernah ku makan dalam hidupku :D
Makanan ini unik sekali,rasanya asam pedas kenyal-kenyal karena terbuat dari rumput laut yang panjang-panjang kalau di rumah suka di buat es,kemudian rumput laut yang bentuknya seperti anggur (Latok bahasa bajau) ikan bilis segar,parutan mangga muda,di beri bumbu belacan dan jeruk limau.Hmmm lezat sekali.
Bagi yang alergi seafood seperti Fatime,di pasar ini juga banyak yang jual ayam bakar ala upin ipin.
Juga jajan pasar/jajanan tradisional seperti di indonesia seperti donat gula,dadar gulung,terang bulan dll.Sebelum memutuskan makan apa kami keliling dulu nyari yang harganya sesuai dengan dompetnya mb lely..maklum sayakan di traktir xixixixi,akhirnya memutuskan makan kepiting,baby lobster,kerabu.
ayam bakar
duet maut kepiting vs baby lobster
Makan seafood di pinggir pantai saat matahari terbenam,nikmat mana lagi yang kau dustakan wahai manusia.
sunset di pasar filipino kinabalu
Setelah kenyang kami menyusuri pantai dan mampir ke pasar tradisional,kami suka belusukan ke pasar tradisional setiap traveling,karena perekonomian suatu bangsa bisa di lihat dari pasar tradisionalnya.


Day 2 18/4/15 Tujuan kami ke Rumah terbalik
Upside down House
Rumah terbalik,tiketnya agak mahal karena tidak ada subsidi dari pemerintah dan tempat ini koleksi pribadi,rumahnya unik segala sesuatu yang harusnya di bawah berada di atas.Namun sayang di dalam rumah ini kita tidak di ijinkan mengambil gambar,setelah keluar dari rumah ini baru boleh ambil gambar.
Mobilnya pun terbalik
Lanjut ke Pasar Pakan nabalu,pasar ini menjual souvenir,buah-buahan dll.Di sini juga ada taman dan spot untuk berphoto-photo ria dengan background gunung kinabalu.
salah satu kios yang menjual buah-buahan
Lanjut Dairy farm,lokasinya jauh dari Kota Kinabalu.dairy farm adalah peternakan yang modern seperti di New Zealand.
Gunung Kinabalu yang gagah
Beruntng cuaca cerah kami di suguhi pemandangan yang indah,puncak gunung kinabalu terlihat indah sebelum tertutup awan.Setelah perjalanan berjam-jam akhirnya sampai juga di dairy farm,tiket masuknya 5 ringgit.Kami turun dari mobil di sambut belasan sapi perah yang lucu dan ginuk-ginuk.
sekawanan sapi perah yang menyambut kami
Hasil produksi susu sapi di sini olah menjadi susu kemasan, yogurt,gelatto,ice cream dll dengan brand Desa.

ehh ada susu kambingnya juga.
Setelah selfi dengan sapi,bermain-main,mandiin,merah susunya  kami beranjak pulang.Karena bapak driver suka dengan bunga,kami di ajak mampir ke Strawberry & Rose garden bayar 2 ringgit.Tapi di dalemnya gak strawberi ama mawar doang..ada anggrek,kaktus,kantong semar dll,tapi menurut saya pribadi bunga mawarnya kurang cantik mungkin karna kurang terawat atau mungkin lagi musim kemarau.Bapak driver memutuskan membeli Orkid ( anggrek ungu yang cantik seperti saya.)
Strawberry & Rose garden
Di tengah perjalanan kami melewati Kinabalu Park World Heritage Site,karena masuknya harus bayar lagi,dan pundi-pundi kami menipis,maka kami berempat memutuskan untuk selfi saja hahahaha.
selfi di mari gratis gan...
Sore di tengah perjalanan kami menikmati turunnya kabut di Kundasang,sembari melihat-lihat sayuran di pinggir jalan.Bapak driver kami tergoda dengan bunga di tepi jalan bunga cantik yang unyu-unyu,tapi harganya mahal maka di urungkan niatnya untuk membeli.
detik-detik turunnya kabut asmara
Rute  kami berikutnya Signal Hill Observatory Tower of Kinabalu,alias memandang kota Kinabalu dari ketinggian,sayang bukan saat sunset.
pemandangan dari signal hill
Rute terakhir anjung samudra water front untuk menikmati seafood dan sunset,di sini juga terdapat icon Kota Kinabalu yaitu patung ikan Blue Merlin
dengan bapak driver kami yang sangat baik
Setelah cipikacipiki salaman sama beliau dan mengucapkan banyak terimakasih,kami kongkow-kongkow menikmati live music di anjung samudra.Di anjung samudra ini hampir sama seperti di Filipino market banyak yang menjual seafood.Kami mencoba ikan bakar,kerang dara,cah kangkung sambil melihat sunset.Spot sunsetnya lebih bagus di filipino market disini terhalang kapal tongkang yang mangkal.

sunset di anjung samudra
Perut kenyang hati senang,kami menyusuri pasar-pasar yang menjual kerajinan tangan dan ikan asin.Karena penasaran dengan para pedagang yang menawarkan puding jadilah kami membeli puding mangga dan ternyataaaaaaaa enak bangetttt.

Day 3 19/4/15 Kami pulang ke Jakarta,sebenarnya belum puas jalan-jalannya tapi bagaimana lagi keterbatasan cuti.Pagi-pagi kami check out,petugasnya belum ada akhirnya Fatime memutuskan membuat surat cinta dan meninggalkan sedikit uang uang laundry.Sebelumnya kami sudah web check in jadi sedikit santai,beli puding lagi,sedikit souvenir untuk sanak famili .Sebelum terbang kami makan dulu di KFC,uniknya di KFC ini menyediakan menu nasi uduk lemak ples sambel teri.

Akhirul Kalam saya sudahi perjalanan kami sampai di sini,Insya Allah jika ada Rizki semoga kita bisa kembali ke Kota Kinabalu.

bye-bye kinabalu